News & Research

Reader

Waskita dan Hutama Karya Dilebur, Stafsus Menteri BUMN: Agar Tak Rebutan Proyek Lagi
Tuesday, May 07, 2024       19:52 WIB

IDXC hannel - Adu tender proyek infrastruktur antara PT Waskita Karya (Persero) Tbk (), dan PT Hutama Karya (Persero) atau HK dipastikan tidak akan terjadi lagi. Pasalnya kedua entitas pelat merah ini bakal dikonsolidasikan melalui inbreng saham dari ke HK.
Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ), Arya Sinulingga menyebut, peleburan ke HK membuat keduanya bisa berdamai, sehingga tak ada rebutan proyek.
"Paling sederhana (manfaat), maka mereka nggak akan adu-adu tender, tak ada rebutan proyek lagi," kata Arya saat ditemui di HK Tower, Jakarta Timur, Selasa (7/5/2024).
Menurutnya pasca konsolidasi, BUMN tak lagi bertanding hingga 'banting-bantingan' harga proyek. Pasalnya mereka sudah ada dalam satu ekosistem bisnis.
"Jadi antar BUMN itu nggak akan tanding tender-tender lagi, nggak banting-bantingan harga lagi. Selama ini kan setiap proyek antar BUMN aja, swasta nggak ada," paparnya.
Dalam konsolidasi, Kementerian BUMN menjadikan Waskita Karya sebagai anak usaha Hutama Karya. Pengesahan aksi korporasi ini akan dilakukan pada September 2024 mendatang.
Arya mengatakan, setelah dan HK menjadi satu holding, bisnis keduanya akan lebih fokus ke sektor jalan tol. Misalnya, pembangunan atau pengembangan jalan tol, jalan non tol, hingga residential commercial.
Sementara, proyek konstruksi lainnya kemungkinan dikerjakan BUMN karya lain. Seperti, pembangunan pelabuhan laut (seaport), bandara (airport), hunian atau perumahan, dan Engineering Procurement Construction (EPC) yang digarap PT Wijaya Karya Tbk () Tbk. Keduanya pun bakal dilebur.
"Nanti spesialisasi, kan HK sama Waskita ini satu spesialisasi, jalan tol," tutupnya.

Sumber : idxchannel.com

powered by: IPOTNEWS.COM